Harga minyak mentah naik menembus level $110 per barel pada NYMEX, menyentuh level tertinggi dalam 30 bulan. Data klaim pengangguran AS yang bagus mempertahankan rally pada minyak, namun harga juga mendapat tekanan dari penguatan dollar dan anjloknya saham AS. Sementara belum ada berita besar dari kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara.
“Sementara ini AS tidak menunjukkan pelemahan seperti yang ditakutkan semua orang,” dan minyak nampaknya mendapat sentimen positif pada hari Kamis, ucap Michael Lynch presiden Strategic Energy & Economic Research di Massachusetts.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar