Wakil pemerintahan Libya saat ini tengah berada di Yunani untuk merundingkan penyelesaian konflik politik secara damai. Abdel Ati al-Obeidi, pelaksana tugas menter luar negeri, menyatakan Muammar Khadafi ingin perang sipil cepat usai. Komentar tersebut diyatakan kepada Perdana Menteri Yunani di Athena.
"Tampaknya pemerintah Libya sedang mencari solusi," ujar Dimitris Droutsas, Menteri Luar negeri Yunani. Khadafi mengutus perwakilannya untuk berbicara dengan PM George Papandreou. Kepala pemerintahan Yunani meminta kepada Tripoli untuk mengirim utusan langsung jika pemerintah Libya benar-benar menginginkan perdamaian. Di samping Yunani, Obeidi juga akan singgah di Turki dan Malta untuk bertemu dengan pemimpin masing-masing negara.
Perdana Menteri Yunani adalah salah satu figur yang cukup perhatian dengan kondisi Libya. Papandreou berkomunikasi intensif dengan petinggi Qatar, Turki dan Inggris mengenai hal ini. Salah satu media Yunani menulis bahwa Libya sangat menghargai Athena. "Yunani selama ini sangat bersahabat dengan negara-negara Arab," tutur John Psaropoulos dari Odyssey. Meski tengah diterjang resesi, Yunani selalu mendapat insentif minyak dari pemerintah Tripoli.
Perdana Menteri Yunani adalah salah satu figur yang cukup perhatian dengan kondisi Libya. Papandreou berkomunikasi intensif dengan petinggi Qatar, Turki dan Inggris mengenai hal ini. Salah satu media Yunani menulis bahwa Libya sangat menghargai Athena. "Yunani selama ini sangat bersahabat dengan negara-negara Arab," tutur John Psaropoulos dari Odyssey. Meski tengah diterjang resesi, Yunani selalu mendapat insentif minyak dari pemerintah Tripoli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar