Rabu, 11 Mei 2011

Seputar Komoditi

        Emas beranjak naik hari Rabu, menuju penguatan 4 sesi berturut-turut, didukung oleh tumbuhnya kekhawatiran terhadap krisis hutang dan tingginya harga minyak.
Spot emas menguat 0.2% ke level $1,517.94 per ons, membangun kenaikan di 3 sesi sebelumnya.
Kontrak minyak mentah AS sedikit bergerak ke level $1,518.30.
 
Yunani membantah laporan bahwa negara tersebut sedang membahas paket bantuan senilai 60 miliar dengan pemberi pinjaman internasional dan naiknya tingkat bunga pinjaman ditengah kekhawatiran bahwa negara tersebut akan melakukan restrukturisasi hutangnya tanpa bantuan Uni Eropa.
 
Investor mengawasi data inflasi Cina, yang diperkirakan memudarkan kejelasan pengetatan dari Beijing.
Spot perak naik sebanyak 0.9% ke level $38.78, seiring dengan penguatan 4 sesi berturut-turut. Perak di COMEX menguat 0.8% ke level $38.77.

          Harga minyak mentah AS berkisar dekat $104 per barel hari Rabu, didukung oleh naiknya impor dari Cina dan kekhawatiran bahwa banjir di AS mungkin akan mengganggu operasional AS.
Harga NYMEX untuk bulan Juni naik 1 sen ke $103.89 per barel, menambah penguatan $1.33 di sesi sebelumnya.
Impor minyak mentah Cina di bulan April beranjak naik ke level tertinggi rekornya dalam basis harian, menyarankan permintaan di ekonomi terbesar dunia walaupun harga masih kuat bertahan.
 
Persediaan minyak mentah AS naik 2.9 juta barel, sementara persediaan bahan bakar turun 1.8 juta minggu lalu, menurut sebuah laporan mingguan dari API.
 
Minyak mentah bertahan di level $100 per barel mulai mengikis permintaan penggunaan minyak global, dikatakan sebuah badan perkiraan energi pemerintah AS bersamaan dengan tindakan badan tersebut memangkas perkiraan untuk tahun ini untuk sekitar 10 bulan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar