Harga spot Emas, meski sempat naik namun turun tajam dari level tinggi harian setelah bank sentral China memutuskan untuk menaikkan jumlah giro wajib minimum untuk bank komersil yang disimpan dalam cadangan.
PBoC mengatakan akan menaikkan Reserve Requirement Ratio (RRR) sebesar 50 basis point, untuk menekan inflasi dengan menahan likuiditas di system perbankan.
Ketidakpastian outlook emas di jangka pendek masih tidak pasti, dengan minimnya momentum untuk mendorong harga menguat, di saat bersamaan daya beli Emas fisik di Asia sempat meningkat sejalan dengan level harga yang cukup rendah, namun diperkirakan permintaan emas batangan akan melemah terkait pola musiman di India & China pekan depan.
Hal menarik lainnya arus modal ke ETF yang berbasis komoditi Emas mencapai titik tertinggi 8-minggu pada pekan lalu seiring dengan kekhawatiran yang berlanjut pada pembiayaan utang Yunani. Potensi default Yunani masih terus dipantau oleh para pelaku pasar Emas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar