Harga minyak menguat setelah data tunjukkan kenaikan produksi industri Cina yang lebih baik dari prediksi; ini tentunya dapat kurangi kekhawatiran atas permintaan konsumen energi terbesar kedua dunia tersebut. Naiknya investasi juga dapat kurangi kecemasan terhadap perlambatan ekonomi meski tingginya inflasi akan terus dorong Beijing ketatkan kebijakan moneter. Output industri Cina naik 13,3%, lebih baik dari prediksi 13,1%. Tingkat investasi meningkat 25,8%, lebih tinggi dari publikasi sebelumnya 25,4% sedangkan inflasi stabil di level 5,5%.
"Secara keseluruhan, data Cina yang dirilis hari ini cukup baik," ungkap Ben Le Brun, analis CMC Markets. "Beijing mungkin lanjutkan pengetatan dan ini tentunya akan pengaruhi pertumbuhan ekonomi dan permintaan minyak. Akan tetapi, efeknya tidak signifikan seperti yang terlihat setahun belakangan.” Permintaan minyak Cina bahkan stabil di level 9 juta barel per hari di Mei untuk bulan ketujuh berurutan; sinyal betapa kuatnya konsumsi meski pertumbuhan melambat.
Minyak juga ditopang oleh terganggunya supplai. Royal Dutch Shell nyatakan force majeure terhadap pengiriman kontrak minyak Juni dan Juli dari kilang minyak di Nigeria. Sementara itu, analisa teknikal tunjukkan minyak masih di bearish channel, dengan resisten terdekat 98.00, dimana kenaikan lebih lanjut akan terbatas di 98.80, batas bawah pola segitiga sebelumnya. Sementara penurunan lewati 96.54, harga terendah hari ini, akan buka peluang pengujian 96.12, harga terendah kemarin.
"Secara keseluruhan, data Cina yang dirilis hari ini cukup baik," ungkap Ben Le Brun, analis CMC Markets. "Beijing mungkin lanjutkan pengetatan dan ini tentunya akan pengaruhi pertumbuhan ekonomi dan permintaan minyak. Akan tetapi, efeknya tidak signifikan seperti yang terlihat setahun belakangan.” Permintaan minyak Cina bahkan stabil di level 9 juta barel per hari di Mei untuk bulan ketujuh berurutan; sinyal betapa kuatnya konsumsi meski pertumbuhan melambat.
Minyak juga ditopang oleh terganggunya supplai. Royal Dutch Shell nyatakan force majeure terhadap pengiriman kontrak minyak Juni dan Juli dari kilang minyak di Nigeria. Sementara itu, analisa teknikal tunjukkan minyak masih di bearish channel, dengan resisten terdekat 98.00, dimana kenaikan lebih lanjut akan terbatas di 98.80, batas bawah pola segitiga sebelumnya. Sementara penurunan lewati 96.54, harga terendah hari ini, akan buka peluang pengujian 96.12, harga terendah kemarin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar