Rabu, 06 Juli 2011

Keputusan RBA Tenggelamkan Aussie

Dollar Australia terdepresiasi versus 12 dari 16 mata uang yang paling banyak diperdagangkan pasca bank sentral mempertahankan suku bunga utama Australia tidak berubah, sembari mengatakan bahwa pertumbuhan tahun ini mungkin akan meleset dari target sebelumnya.
Aussie melemah untuk hari ke-2 terhadap mata uang AS seiring para tradersemakin yakin jika Reserve Bank of Australia akan memangkas tingkat suku bunga pada tahun ini. Yield obligasi Australia tenor 2-tahun juga tergelincir.
 
"RBA telah menurunkan target pertumbuhan Australia," kata Richard Grace, kepala analis mata uang dan kepala ekonom internasional pada Commonwealth Bank of Australia di Sidney. "Yield obligasi lokal menyesuaikan dengan bergerak lebih rendah, dan itu memberikan tekanan ringan terhadap Dollar Australia."
 
Dalam pernyataan yang menyertai keputusan suku bunga, Gubernur RBA Glenn Stevens mengatakan jika pertumbuhan ekonomi Australia tahun 2011 mungkin tidak akan sekuat perkiraan sebelumnya. Sedangkan untuk jangka menengah, pertumbuhan secara keseluruhan masih cenderung akan sejalan dengan tren atau bahkan lebih tinggi selama ekonomi global dapat tumbuh sesuai harapan, tambahnya.
 
Yield obligasi Australia tenor 2-tahun tergelincir 5 basis poin atau 0,5% menjadi 4,70% setelah sempat menyentuh tingkat terendah sejak 29 Juni di 4,69%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar