Jumat, 25 Maret 2011

Bernanke Harus Lebih Banyak Tampil

Gubernur bank sentral tampaknya harus lebih akrab dengan kamera dan microphone mulai dari sekarang. Tidak hanya itu, Ben Bernanke juga harus lebih murah senyum kepada rekan media.

Pasalnya, kini bank sentral Amerika Serikat (AS) mulai menggalakkan transparansi kebijakan baru, antara lain dengan menggelar pengarahan kepada pers sebanyak empat kali dalam setahun. "Dengan mengadakan press briefing secara teratur, mekanisme klarifikasi yang berkala bisa dicapai," bunyi pernyataan resmi the Fed.


           Di bawah kepemimpinan Bernanke, keterbukaan otoritas kepada media sangat minim, terutama sejak krisis finansial menerjang AS. Bernanke hanya tampil di '60 Minutes' sebanyak dua kali dalam setahun. Sikap Bernanke sangat kontras dengan apa yang dilakukan oleh presiden ECB. Jean-Claude Trichet nyaris selalu menggelar konferensi pers setiap event penentuan kebijakan bank sentral Eropa. Tak ayal, media sangat mempertanyakan cara komunikasi the Fed dalam beberapa tahun terakhir.


           Berbicara pada National Press Club, Februari lalu, Bernanke bertekad untuk membawa the Fed lebih transparan. "Kami sedang mempertimbangkan konferensi pers secara rutin agar transparansi bisa terwujud," tutur Bernanke saat itu. Bank sentral menyatakan bahwa 4 momen jumpa media akan terjadi saat otoritas meng-update outlook ekonomi. Sepanjang sisi 2011, keterbukaan media diadakan pada April, Juni dan November, saat meeting kebijakan. Semua even t akan ditayangkan langsung di laman situs Federal Reserve Bank.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar